kelelawar kecil masuk rumah

togel rakyat - Rebut Luhansk dari Ukraina, Rusia Belum Puas, Ini Target Selanjutnya

2024-10-09 01:07:50

togel rakyat,bpm.smartfren,togel rakyat
JPNN.com » Internasional » Eropa » Rebut Luhansk dari Ukraina, Rusia Belum Puas, Ini Target Selanjutnya

Rebut Luhansk dari Ukraina, Rusia Belum Puas, Ini Target Selanjutnya

Kamis, 07 Juli 2022 – 04:54 WIB Rebut Luhansk dari Ukraina, Rusia Belum Puas, Ini Target SelanjutnyaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comArsip - Seorang warga berdiri di samping puing-puing pasar terbuka yang hancur akibat serangan militer, saat serangan Rusia di Ukraina berlanjut, di Sievierodonetsk, Luhansk, Ukraina, 16 April 2022. (ANTARA/Reuters/Serhii Nuzhnenko/as)

jpnn.com, KIEV - Pasukan Rusia terlibat dalam pertempuran sengit dan bergerak menuju wilayah Donetsk setelah merebut dua kota terakhir di wilayah Luhansk.

Gubernur Luhansk Serhiy Gaidai mengatakan pada Selasa (5/7) pasukan Rusia mengalami kekalahan besar saat merebut kota Sievierodonetsk dan Lysychansk, tetapi terus bergerak ke arah selatan.

Semua tentara dan pasukan cadangan Rusia telah diarahkan ke pinggiran Luhansk, kata Gaidai di televisi Ukraina.

Baca Juga:
  • Gunakan Taktik Brutal, Rusia Rampas Luhansk dari Ukraina

"Sejumlah besar peralatan sedang digerakkan ke wilayah Donetsk. Tentu, setelah wilayah Luhansk, Donetsk menjadi target utama mereka," katanya.

Reuters tidak bisa memverifikasi pernyataan Gadai tentang kemajuan Rusia.

Usai gagal merebut Ibu Kota Kiev di awal invasi, Rusia telah menggerakkan kekuatannya ke Donbas, wilayah industri Ukraina yang mencakup Luhansk dan Donetsk.

Baca Juga:
  • Gubernur Luhansk Sebut Milisi Chechnya Hanya Menjarah dan Syuting Video

Kelompok-kelompok separatis pro Rusia telah menguasai sejumlah kantong di kedua wilayah itu sejak 2014. Pada malam sebelum merangsek ke Ukraina akhir Februari tahun ini, Moskow mengakui dua "republik rakyat" sebagai negara merdeka di sana.

Moskow pada Minggu (3/7) mengeklaim "pembebasan" seluruh wilayah Luhansk.