UMB, ZBTII, & Perusahaan Raksasa China Kolaborasi Kembangkan Live Streaming Education

jpnn.com, JAKARTA - Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta mengambil langkah strategis dalam pengembangan kerja sama internasional.

Rektor UMB Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng., menyatakan langkah itu direalisasikan dalam program "Live-Streaming Education" dengan Zheijang Business Technology Institute (ZBTI) dan perusahaan multinasional Ningbo Deli Import and Export Cp., Ltd di Ningbo, Tiongkok. 

Ningbo Deli Import and Export Cp., Ltd merupakan produsen terkemuka alat tulis modern di negeri Tirai Bambu tersebut. 

• Wisuda UMB 2024, Rektor Sampaikan 3 Pesan Penting soal Kepemimpinan

Prof. Andi dalam kunjungannya ke Republik Rakyat Tiongkok (Tiongkok) pada Selasa (14/05) lalu, didampingi Dr. Ariani Kusumo Wardhani, M.Ds, Cs. (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama) dan Fadhila Dhia Malihah, B.Com, MIB (Kepala Biro Kerjasama) melakukan pembicaraan dalam upaya untuk memperluas dan memperdalam kerja sama dalam pendidikan berbasis teknologi.

Menurut Andi, perluasan kerja sama ini tidak hanya mencakup pengembangan program live streaming untuk pendidikan, berupa kolaborasi antarmata kuliah dan pelatihan Bahasa Tionghoa. 

“Melainkan juga dalam rekrutmen kerja bagi mahasiswa Universitas Mercu Buana di perusahaan-perusahaan di Tiongkok, pelatihan soft skills, dan peluang kerja praktik di Ningbo Tiongkok serta di perusahaan Ningbo Deli yang berbasis di Indonesia,” kata Profesor peneliti Robot Humanoid ini.

• UMB Peduli Negeri Gelar Pelatihan untuk Pekerja Migran Indonesia di Malaysia

Andi menyebutkan Ningbo Deli Import and Export Cp., Ltd, juga membuka peluang kerja sama untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa UMB untuk dapat melakukan kerja praktek maupun perekturan mahasiswa untuk bekerja di Ningbo maupun di perusahaan Deli yang berada di Indonesia, melalui prosedur yang ditentukan.

"Kunjungan di Tiongkok tersebut menandai langkah konkret Universitas Mercu Buana dalam memperkuat jejaring internasionalnya dan menawarkan kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi global mereka dalam era digital yang semakin terhubung ini," ujar Prof. Andi.