kelelawar kecil masuk rumah

ngaso77 login - Meski Diapit Dua Sesar, IKN Dipastikan Aman dari Ancaman Megathrust

2024-10-07 19:39:50

ngaso77 login,aladdin 666,ngaso77 login

NUSANTARA, KOMPAS.com - Kendati Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berada di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, diapit dua sesar, namun dipastikan relatif aman dari ancaman gempa skala besar lintas lempeng atau megathrust.

Kepala Stasiun Geofisika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geosifika (BMKG) Balikpapan Rasmid mengatakan hal itu kepada Kompas.com, Kamis (5/9/2024).

"Kalau untuk di IKN relatif aman. Ancaman megathrust-nya tidak dekat. Dia jauh ada di utara Pulau Sulawesi. Sementara IKN ada di tengah-tengah Kalimantan, dan itu tidak akan terpengaruh," tegas Rasmid.

Baca juga: Hingga Agustus Terjadi 153 Kali Gempa di Kalimantan, Amankah IKN?

Adapun dua sesar yang mengapit IKN, relatif kecil karena bukan terbentuk dari aktivitas bebatuan tektonik melainkan aktivitas fluida atau hidrokarbon yang tidak dieksplorasi (ditambang).

"Panjang kedua sesar ini pun tidak terlalu signifikan. Dan itu ditambah lagi IKN telah dibangun di atas standar rata-rata jadi tidak ada masalah sama sekali," imbuhnya.

Sebaliknya, megathrust akan berpengaruh pada pantai timur Pulau Kalimantan seperti Tarakan, Berau, dan Bontang.

Megathust ini akan dipicu sesar Sangkulirang yang merupakan lanjutan dari Palukoro di utara Pulau Sulawesi yang membentang sepanjang ratusan kilometer.

Sesar ini memiliki sejarah telah memicu gempa besar dan tsunami pada 14 Mei 1921.

Baca juga: Jokowi Buka MTQ Nasional dan Berkantor di IKN Sampai 10 Oktober 2024

"Kalau dihitung-hitung potensinya bisa menghasilkan gempa berkekuatan Magnitudo (M) 8,5. Itu lumayan besar juga sehingga ketika ada subduksi atau megathrust itu nendang air yang ada di atasnya, menimbulkan tsunami. Itu yang kami antisipasi di sini," jelas Rasmid.

Selain sesar di atas, terdapat juga sesar Meratus dengan panjang 100-110 kilometer, yang membentang dari utara hingga selatan, tepatnya di ujung Kabupaten Paser.

Kemudian sesar Mangkalihat yang juga panjang dengan ukuran 100 kilometer, dan sesar Tarakan sepanjang 100 kilometer.

Tak kalah penting adalah sesar purba yang membelah bumi Kalimantan dari ujung barat di Kalimantan Barat hingga Kabupaten Paser bagian utara, tepatnya Teluk Adang.

Baca juga: Tanpa Sulawesi Barat, Bangunan-bangunan Megah di IKN Tak Akan Ada

Sementara sesar Meratus yang memicu gempa M 4,7 di Kabuapten Banjar, Kalimantan Selatan pada 13 Februari 2024 di kedalaman 10 kilometer, berdasarkan catatan BMKG Balikpapan itu tidak sampai ke utara.

"Tidak sampai ke IKN. Itu tidak dirasakan ya karena bebatuan wilayah IKN keras, gelombangnya lewat dengan cepat dan amplitudonya kecil jadi tidak berdampak pada wilayah IKN," tuntas Rasmid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.