kelelawar kecil masuk rumah

agengacor88 - Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,7 Persen pada Triwulan I 2024, Lebih Rendah dari Nasional

2024-10-06 21:01:55

agengacor88,linimasa tim nasional sepak bola uzbekistan vs tim nasional sepak bola thailand,agengacor88
JPNN.com » Ekonomi » Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,7 Persen pada Triwulan I 2024, Lebih Rendah dari Nasional

Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,7 Persen pada Triwulan I 2024, Lebih Rendah dari Nasional

Selasa, 07 Mei 2024 – 13:17 WIB Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,7 Persen pada Triwulan I 2024, Lebih Rendah dari NasionalFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comWarga berburu kebutuhan Lebaran di masa PSBB, di Jati Baru Raya, Tanah Abang, Jakarta, Senin (18/5). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ekonomi Jakarta triwulan I-2024 tumbuh sebesar 4,78 persen dibanding triwulan I-2023 (year on year atau tahunan).

Dilihat dari besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku, triwulan I-2024 mencapai Rp 896,09 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 528,10 triliun.

Walau begitu, angka tersebut masih rendah dibandingkan pertumbuhan nasional yang mencatat kenaikan di kuartal I 2024 sebesar 5,11 persen (yoy).

Baca Juga:
  • Bertemu Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Memuji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 14,16 persen.

Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PKP) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 30,30 persen.

Ekonomi Jakarta triwulan I-2024 terhadap triwulan sebelumnya juga tumbuh sebesar 0,65 persen (q-to-q).

Baca Juga:
  • Prihatin Kondisi Nelayan Kerang Hijau, DPRD Kritik Pemprov DKI Jakarta

Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 6,86 persen.

Pada sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non-Profit (PKLNPRT) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 3,81 persen.