kelelawar kecil masuk rumah

65 no togel - RK Harap Pilkada Jakarta Bisa Jadi Ajang Adu Gagasan, Bukan Caci Maki

2024-10-07 06:05:51

65 no togel,erek perahu,65 no togel
JPNN.com » Politik » Pilkada » RK Harap Pilkada Jakarta Bisa Jadi Ajang Adu Gagasan, Bukan Caci Maki

RK Harap Pilkada Jakarta Bisa Jadi Ajang Adu Gagasan, Bukan Caci Maki

Minggu, 25 Agustus 2024 – 20:59 WIB RK Harap Pilkada Jakarta Bisa Jadi Ajang Adu Gagasan, Bukan Caci MakiFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comBakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil atau RK (tiga dari kanan) di kantor PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (25/8). Supplied for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Bakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil atau RK berharap kontestasi politik di provinsi berikon Monas pada 2024 bisa diwarnai ajang adu gagasan dan bukan caci maki.

Dia berkata demikian saat menerima B1-KWK dari DPP PSI di kantor partai tersebut, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (25/8).

"Kami berharap pesta demokrasi, khususnya Jakarta itu ajang gagasan. Bukan ajang caci maki, bully-bully," kata eks Gubernur Jakarta itu, Minggu. 

Baca Juga:
  • Gibran Hadiri Deklarasi Ridwan Kamil-Suswono Menjelang Pilgub Jakarta 2024

Menurutnya, rakyat akan menikmati pelaksanaan Pilkada Jakarta 2024 ketika kontestan tidak memainkan narasi mencaci maki.

"Menurut saya energinya bisa disalurkan lebih baik ke kontestasi gagasan,” ungkap dia. 

Kang Emil sapaan lain Ridwan Kamil setelah menerima B1-KWK juga menganggap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) menyangkut pilkada 2024 harus diteruskan demi mewujudkan demokrasi bermartabat.

Baca Juga:
  • Soal Putusan MK Nomor 60, Ridwan Kamil: Makin Banyak Kandidat, Malah Bagus 

Kang Emil mengaku siap adu gagasan dengan kandidat lain yang bisa muncul pada Pilkada Jakarta 2024 setelah pendaftaran kandidat mengacu putusan MK.

"Tentunya kami siap, kami juga sangat senang putusan MK itu dijadikan referensi, karena makin banyak (peserta pilkada, red), makin bagus untuk demokrasi. Makin banyak warga diuntungkan karena banyak pilihan-pilihan,” kata eks Wali Kota Bandung itu.